Kompetensi Lulusan

Kompetensi utama lulusan adalah kompetensi  yang dimiliki oleh setiap mahasiswa sesudah menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Ilmu Pemerintahan. Kompetensi utama merupakan dasar bagi kompetensi pendukung dan kompetensi lainnya/pilihan. Kompetensi utama yang dimiliki lulusan Ilmu Pemerintahan adalah:

1. Mampu mengaplikasikan pendekatan, teori, dan metode Ilmu Pemerintahan dalam menganalisis fenomena dan gejala-gejala pemerintahan.
2. Menguasai berbagai pendekatan dalam menganalisis permasalahan pemerintahan untuk pengembangan kajian Ilmu Pemerintahan secara akademis, mengatasi permasalahan, dan merumuskan solusi.

Kompetensi utama ini tergambar dari matakuliah-matakuliah pokok yang diberikan di Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Unpad, yakni Pengantar Ilmu Pemerintahan, Sistem Pemerintahan Indonesia, Sistem Pemerintahan Daerah, Sistem Pemerintahan Desa, dan Etika Pemerintahan.

Kompetensi pendukung adalah kompetensi yang dimiliki oleh setiap lulusan dan diharapkan dapat mendukung kompetensi utama lulusan. Dengan kompetensi pendukung tersebut diharapkan lulusan mempunyai motivasi, pengetahuan, keterampilan, sikap dan nilai-nilai yang terkait dengan konteks penyelenggaraan pemerintahan. Kompetensi pendukung lulusan adalah lulusan mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data dengan menggunakan pendekatan dan metode Ilmu Pemerintahan serta memberikan rekomendasi bagi fenomena dan gejala-gejala pemerintahan.

Kompetensi pendukung ini menjadi muatan bagi matakuliah-matakuliah sebagai berikut: Dasar-dasar Ilmu Politik, Sistem Politik Indonesia, Pemilu dan Kepartaian Perubahan Sosial dan Dinamika Pemerintahan), praktek penyelenggaraan pemerintahan (Asas-asas Manajemen, Keuangan daerah, Pembangunan Lokal, Birokrasi Pemerintahan), serta perbandingan pemerintahan.

Kompetensi lainnya adalah kompetensi yang dianggap perlu dimiliki oleh lulusan sebagai bekal mengabdi di masyarakat. Dengan kompetensi lainnya/pilihan lulusan Ilmu Pemerintahan memiliki komitmen, dedikasi, konsistensi, integritas, tanggungjawab dalam pelaksanaan tugas, baik secara individual maupun kelompok, serta mampu menyederhanakan permasalahan motivasi, pengetahuan, keterampilan dan sikap yang terkait dengan pembentukan wawasan dan keterampilan terhadap bidang khusus sesuai dengan minatnya.

Kompetensi ini diberikan melalui matakuliah-matakuliah pilihan, yakni: Manajemen Proyek, Manajemen Konflik, Civil Society, e-Government, Studi kawasan, Sistem Akuntansi Pemerintahan, Politik Pertahanan Keamanan, Isu-isu Politik dan Pemerintahan, Perencanaan Pembangunan, dan Sistem Pemerintahan Islam.